Berbulu dan Empuk

Dari kemarin gw ngidam Ayam Bakar Mas Pras di Tubagus. Khususnya bakar paha. Sebenernya baru dua hari yang lalu gw makan di sana dengan Nana. Tapiii....pahanya habis. Padahal bakar paha disana adalah paha Terbesar Termurah dan Terdahsyat yang pernah gw makan (setidaknya selama di hampir dua tahun gw menetap di Bandung). Jadilah akhirnya gw dapat meracuni anak-anak untuk makan di sana lagi dengan harapan sangat besar dapat makan bakar pahanya yang bohai itu. Korbannya adalah Nana (lagi), Inta, Amel, Waode, dan Anti. Te-ta-piiii........lagi lagi dan LAGIIII....Gw kehilangan Bakar Paha gw!!!!!!!Ah....Sangat sediihhh dan menyesal. Mas-masnya bilang 30 menit lagi baru datang. Seandainya gw lebih sabar dan memperlambat langkah, mungkin gw akan sampai 30 menit lagi dan gw mendapatkan paha idaman itu. Baiklah tidak apa-apa. Akhirnya kami makan bakar sayap dengan khidmatnya. La la la...Li li li...Bla bla bla..B.li bli bli...Ha ha ha...Hi hi hi...sampe bosan dan sakit perut akhirnya kami memutuskan untuk beranjak dan membayar makanan. Pergilah kami semua ke kasir.

Posisi akan membayar saat itu adalah sebagai berikut : Inta tepat di depan mas-mas kasir, Gw di belakang Inta, Waode tepat di samping Inta, sebelah Waode kira-kira adalah Anti, di belakang Waode ada Nana dan Amel. Gw melihat Inta memasukkan tangannya ke dalam tas seperti akan mengambil dompet, tapi....Tiba-tiba...Sentakan dahsyat dari tangannya diikuti oleh teriakan yang sangat melengking dengan wajah miye-nya,

" AaaAAAaaaaaa!!!!!!!!!!!!!!!!!!!!"

membuat seisi restoran HENING dan GW melongo dan mengernyit, beserta semua orang yang disitu seketika menjadi bengong dan mematung. Bahkan ada 3 orang mas-mas yang baru datang langsung berhenti mematung dan bengong saling liat-liatan, mungkin mereka berpikir "ada syuting?!!!". Tiba-tiba teriakan berhenti yang beberapa detik kemudian disusul teriakan yang lebih keras dan panjang seakan tanpa ujung begitu dahsyat dan membahana keluar dari mulut Dwininta Widyastuti.

"AAAaaaaAAAAAaaAAAAAaaaaaaa....!!!!!!!!!!!!!!!!!miyeeeeeee!!!!AAaaaaaAaaaa!!"

Yang ada dalam pikiran gw saat itu adalah : 1. Ada lintah di dalam tas Inta yang sangat menjijikkan 2. Apakah tas gw baik-baik saja (langsung melihat ke dalam tas) . Bisa gw bayangin muka mas-mas kasir yang tepat berada di depan muka Inta (mungkin mual atau kasian atau ketakutan) bengong dan tidak berkedip. Oke gw ngeblank saat itu dan MELOTOT. Ada apa inii??? Plis kasitau gw! Tiba-tiba gw tersadarkan oleh sebuah suara yang sayup-sayup menyatakan, "oh kucing..".

Haaahh??(masi bengong). Tunggu tunggu..apa maksudnya dengan kata oh kucing?? Kenapa?? Ada apa ini?? Kenapa?? Gw bengong memikirkan korelasi antara tas-teriakan-kucing??

-"Oh ada Kucing di tas Inta..Udah dikeluarin kok"

Apa......???????

............................................................................................................................................................

"Mwahahahahahahahahahha..!!" tiba-tiba seisi restoran tertawa heboh diikuti oleh tawa gw yang sangat keras terbahak-bahak sampai perut mulas hingga menangis dan mulut gw kram...

Kucing di dalam tas Inta???KUCING???KU-CING????????????????????

Oh Tuhan..baiklah..Kenapa dia harus teriak sehisteris ituuu???seperti ada Bom atau dia melihat setan kepala buntung.

" Abisnya pas tangan gw mau ngabil dompet ada bulu-bulu gitu. Gw bengong dulu, trus gw pencet-pencet, empuk...gw takut...teriak aja. Eh..harusnya gw ga teriak juga ya Put..berlebihan juga ya..", kata Inta selama perjalanan dari angkot menuju kosan gw.

Menurut lo Nta???????

Kuliah Lapangan Proyek Tumbuhan

Dua hari yang lalu, tepatnya hari Sabtu, seluruh anak Biologi ITB 07 yang ngambil mata kuliah Proyek Tumbuhan melaksanakan kuliah lapangan ke daerah Lembang. Diawali dengan pagi yang dingin, membuat gw malaaaaassss sekali buat beranjak dari tempat tidur. Dan,akhirnya gw dibangunkan oleehhhh..... alarm hp gw yang sangat gw benci ituu..! hemm..Oke. Gw ga akan menceritakan bagaimana proses gw bangun sampe bisa ma

ndi. Dan ga penting juga si sebenernya. Oke gw akan mulai menceritakan kegiatan gw selama kulap saja.

Oke. (sepertinya daritadi gw kebanyakan ngomong oke). Oke dari awal jam 8.30 kami rombongan Biologi ITB telah sampai ke tujuan pertama yaituuu... Amazing Farm (kalo ga salah itu namanya, cukup menarik menurut gw). Gw berpikir Amazing Farm adalah nama sebuah wahana, mungkin ada permainan-permainan menarik di dalamnya, seperti pesawat kaktus atau kereta tomat (mungkinkah?). Dan ternyata oh ternyata, Amazing Farm adalah sebuah tempat pembudidayaan tanaman hidroponik khusus 'Lettuce'! Hemm. Disana diterapkan dua macam cara hidroponik, yaitu NFT (gw lupa kepanjangannya apa, yang gw inget F untuk Film) dan Aeroponik. Ga perlu gw jelaskan apa itu NFT dan Aeroponik, karena gw bukan dosen Biologi. Oke. Kami berada disana hingga jam 10 am kalo ga salah, akhirnya kami kembali ke bis dan melanjutkan perjalanan ke tempat selanjutnya. Oh iya!! Gw berada di bis 3 ( ga punya fotonya) bersama Wina (gw sebangku dengan Wina), Abam, dan Inta.

:Amazing Farm:

Lalu perjalanan berakhir di sebuah tempat bernama Fenita/Venita (gw lupa tulisannya gimana). Fenita/Venita adalah Supermarket tanaman (nah loh..apa itu?). Gw langsung penasaran!!

" Nu! Fenita tu supermarket??", kata gw.
" iya...", kata Inu.
" Haa??emang kakanya bilang??(sebenernya gw ga kebayang supermarket tanaman itu seperti apa bentuk dan rupanya)", kata gw.
"iya tadii...", Kata Inu lagi.
"Haa??(masih berpikir keras supermarket tanaman itu seperti apa). Emang kakanya bilang gimana??", kata gw lagi.
"tadi bilaanggg..ini tempat belanjaa..(dengan nada yang tampaknya sangat geraamm)", kata Inu lagii.
"Oooo..", kata gw lagi (semakin berpikir keras, nah lo puutt ini tempat belanja.lalu belanja apa?tanaman??)

Kira-kira begitulah percakapan gw dengan salah seorang teman gw, Inu. Percakapan ini dilakukan di sepanjang jalan kaki dari bis menuju Fenita.

Oke. Gw disuru belanja tanaman. Buat apa?? Ternak tanaman?? Gw lebih tertarik untuk ke Superindo atau Gedebage untuk belanja. Lagian gw hanya bawa 15ooo rupiah ke Lembang. Gw berpikir tidak akan beli apa-apa disana. Setelah gw dihujani oleh kebingungan-kebingungan yang tidak berujung, akhirnya sampai juga di Fenita (setelah berjalan beberapa jauh dari bis). Dan ternyataaa...Fenita ituu tempatnya seperti...

ini ...

Dan ini....

Ternyata tempatnya menarik juga, pikir gw. .hemm...keliling-keliling berkelana kesana kemari cuci mata melihat kaktus dan sukulen bertebaran di setiap sudut dan tengah supermarket (gw masih aneh menyebutnya supermarket) gw tiba-tiba tersentak, berteriak, dan melotot! Ada KAKTUS 3 JUTA!!!!!!! oh Tuhannn...Buru-buru gw lihat. Seperti apakah kaktus 3 juta itu?? Apakah dia memiliki akar yang dapat berjalan? Atau duri yang dapat menembak? Atau mengeluarkan bau seperti parfum? Segera gw lihat .. dan ternyataaaaa....

Jeng jeng jeng..Hanyalah seperti kaktus biasa berbentuk bulat. Tidak bisa jalan, menembakkan duri, dan bahkan tidak wangi.

Kaktus 3 juta!!!

Setelah selesai berbelanja di Fenita, kami pun beranjak ke tempat wisata terakhir, yaituu..Rizal Orchid. Tempat budidaya anggrek dan kaktus. Di sana gw berpikir akan diberikan kuliah tentang anggrek dan segala tetek bengeknya. Malas ah, pikir gw. Tap i..setelah Pak Rizal itu muncul, pikiran pertama gw, " Ganteeenngg.....". hehe. Lalu kami dikumpulkan di sebuah ruangan. Dan ternyata...Pak Rizal bukan memberi kuliah tetek bengek anggrek, melainkan Bisnis! Menarik menurut gw (diluar menurut gw dia ganteng). Walaupun wajah Bu Rina udah bete banget sepertinya. Tapi gw senang memperhatikan petuah-petuah Pak Rizal tentang perbisnisan (sekali lagi diluar karena dia ganteng).

Dan akhirnya berakhirlah kulap kali ini yang lebih mirip wisata. Alhasil gw membawa pulang 4 belanjaan yang akan menjadi piaraan baru sekaligus pertama gw di kosan, yaitu:

(: my new pet :)

Hari Busuk seDunia.

Kegiatan rutin Gw di hari Minggu adalah mendem di kosan. Dan lagi-lagi hari ini hari Minggu. Lagi-lagi Gw dari jam 12 AM ampe sekarang jam 4.52 PM tidak keluar dari kosan. Benar-benar Gw membusuk di dalam kamar sampe bener-bener busuk dan dinobatkanlah Gw menjadi busuk setiap hari Minggu.

12 am - 7.00 am Gw tidur dan dibangunkan oleh alarm HP yang entah kapan Gw set jam segitu. Jadilah Gw terbangun jam 7.00 am. Gw coba duduk di tempat tidur, bengong. Mencoba mengumpulkan nyawa yang telah semalaman berterbangan kemana-mana. Dan ternyata Gw ga sanggup mengumpulkan semua nyawa Gw itu. Sepertinya ada yang masih belom puas jalan-jalan. Akhirnya Gw tidur lagi.

Lagi-lagi, Gw dibangunkan oleh alarm HP yang sepertinya belom Gw stop sehingga akan selalu bunya setiap 10 menit. Hal itu terjadi hingga jam 8.00 am. Akhirnya dengan emosi yang sangat besar dalam keadaan di bawah alam sadar Gw memencet tombol di HP yang menurut Gw adalah tombol Stop.

Dan ternyata tombol yang Gw pencet itu bukanlah tombol Stop, karena Gw lagi-lagi terbangun oleh suara alarm yang annoying itu, sangat (karena selalu mambangunkan Gw disaat Gw masih mengantuk dan Gw memang selalu mengantuk). Akhirnya Gw bener-bener melek dan Gw pencet tombol Stop. Kali ini Gw yakin itu bener-bener tombol Stop, dan alarm HP Gw ga mungkin berbunyi lagi.

Akhirnya, Gw terbangun secara alami jam 9.20 am. Gw duduk dan bengong. Oke. Gw harus bangun, dalam pikiran Gw. Jadi, gw melihat-lihat laptop gw ( bukan laptopnya yang gw liat-liatin ), gw liat ym Gw dan facebook Gw. Seperti biasa. Ym masi sepi, facebook hanya notification. Oke. Gw merasakan tanda-tanda aura negatif di kamar itu. Gw berpikir keras, kenapa perasaan Gw ga enak saat itu. Benar-benar berpikir dan mencari tau titik permasalahan. Hingga akhirnya gw mendengus tanda telah tau. Oke. Berat untuk menyadari kalo ini hari Minggu. Minggu.. Hari libur yang kebanyakan anak sekolahan menyambut hari Minggu dengan gembira, tapi tidak dengan Gw. Karena hari Minggu adalah tanda dimana itu adalah saatnya dimana Gw akan membusuk.

Terbuktilah sekarang, jam 5.13 pm. Gw masi di dalam kamar dengan laptop Gw tercinta melebihi apapun (karena hanya dia yang selalu menemani Gw disaat Gw membusuk). Jadi, telah Gw nobatkan hari Minggu adalah "HARI BUSUK SEDUNIA". Sah.